Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2019

The Man Who Never Was (1956) HOAX jaman WW2

Gambar
Deutschland, Deutschland über alles, Über alles in der Welt, Wenn es stets zu Schutz und Trutze Brüderlich zusammenhält. Von der Maas bis an die Memel, Von der Etsch bis an den Belt, Deutschland, Deutschland über alles, Über alles in der Welt  Jasad seorang tentara inggris, terdampar di pantai Spanyol. jasad tersebut yang kemudian dikenali sebagai  Mayor William Martin membuat kegaduhan di konsulat Jerman, karena membawa suray informasi intelegen bahwa sekutu akan melakukan serangan ke Yunani, bukannya ke sisilia seperti tang dikira.  Tentunya Jerman langsung bereaksi dan segera menggerakkan pasukan untuk mengantipasi. Sayang sekali semua itu hanya tipuan yang dijalankan dengan sangat rincu dan profesional oleh Letnan Angkatan Laut Inggris Ewen Montagu. Dan Jerman mau tidak mau harus kehilangan Sisilia. Dengan opening long shoot mayat terdampar dipinggir pantai di keremangan fajar sangat menggelitik keingintabuan apa yang akan terjadi. Sayangnya kemudian f...

Cinema Paradiso (1988) Hitam dan putih sebuah kenangan

Gambar
Film drama dengan durasi film panjang (2 jam 58 menit) biasanya akan sangat membosankan, tetapi sutradara Giuseppe Tornatore berhasil membuai penonton  mengikuti kisah hidup salvatore (toto) dengan mulus dari menit ke menit. Film ini memenangkan Academy Award untuk Film Berbahasa Asing Terbaik di Academy Awards ke-62. skor musik yang  dikomposisikan oleh Ennio Morricone cukup memikat, dan masih ini sering dibawakan oleh dalam konser musik klasik, sampai  josh gobran pun pernah membawakannya disertai lirik. “Someone named Alfredo died, the funeral is tomorrow,” Dari adegan saat Salvatore (toto) menerima sebuah berita kematian seseorang bernama alfredo, cerita kemudian ditarik mundur ke kota kecil Giancaldo di Sisilia,  saat perang dunia ke 2 masih berkecamuk. Toto kecil begitu tergila gila dengan film dan selalu berusaha mencari cara untuk menonton film, kesukaan itu akhirnya membuat toto dapat berteman dengan alfredo, seorang ahli proyektor digedung pertunj...

The Brand New Testament (2015)

Gambar
 God exist, He lives in Brussel Pertama membaca text pelengkap poster film ini, saya berasumsi itu hanya sekedar metafora, terlebih satu satunya object yang mencolok adalah seorang pria dengan mantel tidur yang lusuh diantara awan awan. Semua gambaran diatas sirna,  sesaat mengawali film ini, Lelaki lusuh di film komedi garapan sutradara Jaco Van Dormaei adalah Tuhan itu sendiri. Tinggal di apartemen tanpa pintu keluar dan masuk di kota Brussel bersama Istri, anak laki laki dan perempuannya. Sang Al Mighty digambarkan punya sifat pemarah, brengsek, dan suka  menghukum. Dia selalu bekerja sendiri di depan komputer. Menciptakan hukum dan merancang berbagai kejadian di dunia. Mulai Antrian yang selalu lebih cepat di barisan lain, roti jatuh selalu dibagian berisi selai, bahkan peristiwa kecelakaan dan perang atas nama agama. Saat EA anak perempuan "Sang Al Mighty"  mengetahui kelakuan ayahnya terhadap manusia, EA tidak sependapat dgn ayahnya, kemudian membala...